Mengunjungi
indomaret sambil membawa niat untuk membeli jajanan. Pada saat itu lagi
pingin-pinginnya makan wafer sih guys. Biasanya pilihanku kalau tidak wafer
tanggo, wafer selamat ya pastilah wafer klasik gambar superman maupun khong guan.
Harap-harap juga ada promo, kadang kalau lihat tulisan beli satu gratis satu
atau beli dua gratis satu senangnya hati ini, wkkwkwk jiwa diskonan ya berarti.
Nah,
pas itu gak sengaja aku ngelihat tulisan wafer superman namun dalam kemasan
yang berbeda. Tahu sendiri kan wafer superman itu biasanya berwarna oranye
kemasannya dan ada gambar pahlawan superman sedang terbang serta produk bikinan
Roma kalau gak salah. Namun kali ini yang aku lihat tuh kemasannya lebih gentle,
bentuknya kotak persegi elegan khas kemasan handphone
dibalut warna hitam kecoklatan. Dan namanya wafernya pun Superman My Choco Fun. Sejenak aku berpikir apa
karena udah lama aku gak jajan ke indomaret sehingga kemasan wafer superman
udah berubah lebih kekinian atau jangan-jangan ada varian rasa baru tetapi
setelah dicermati lebih lanjut ternyata ini bukan wafer superman yang biasa aku
beli produk dari Roma, melainkan wafer superman produksi Siantar Top.
Nah,
denger nama Siantar Top ingatanku biasanya langsung terbawa ke jajanan seperti
Mie Gemez Enak, Twisko rasa jagung dan Friench Fries 2000 yang ada bonus saus
sambal tomatnya dalam setiap bungkusnya. Jadi kalau baca Siantar Top ingatanku
identik dengan jajanan ala chiki-chiki dan mie remez gitu, belum pernah
sekalipun punya kesan merasakan wafer buatan Siantar Top. Jadinya yah pas
megang produk wafernya terasa asing aja dan langsung meragukan kira-kira gimana
rasanya nanti.
Tetapi
karena faktor harga, tertera pada label di rak jajanan angka 10.000 rupiah
untuk harga satu bungkus wafer Superman My
Choco Fun, akhirnya kuputuskan buat membelinya, daripada dihantui rasa
penasaran tak terjawab soal rasa. Dan aku sendiri juga ingin menghindari
kebiasaan langsung men-judge sebelum
mencoba, contohnya seperti membatin dalam hati ‘ alah paling rasanya tak enak orang biasanya yang terkenal kan lini
produk chiki-chikinya dari Siantar Top.’ Toh jika pada akhirnya pun rasanya
tak sesuai selera, 10.000 ribu bukanlah kehilangan yang terlalu besar. Berbeda
halnya jika kita mengorbankan segala sesuatu demi seseorang yang sekilas nampak
sempurna dari luar, namun setelah apa yang dikorbankan dan diperjuangkan
ternyata hanya rasa sakit yang didapat eiiuhhh ... nulis apa ini jadinya, ada
virus apa yah di laptop gue tau-tau ngetik ginian dengan sendirinya....
Poin
pertama yang bikin menarik Superman My
Choco Fun tuh apalagi kalau bukan gambar wafernya yang unik pada kemasannya.
Melihat dari gambar kemasan luarnya aja sebenarnya sudah menggugah selera meski
setelah baca tulisan Siantar Top kebayangnya jadi wafer rasa chiki hehe. Nggak
seperti wafer-wafer pada umumnya, wafer ini modelnya salut coklat yang dalamnya
berisi krim vanila.
Setelah
membuka kemasan dusnya, kupikir didalamnya berupa bungkus-bungkus wafer kayak beng-beng maupun top gitu, eh ternyata aku salah menduga. Ternyata di dalemnya berupa
bungkus plastik mirip sejenis mika gitu guys. Totalnya ada 4 buah dan ukurannya
lumayan besar.
Padahal
pada gambar depan kemasan dus contoh wafernya berbentuk batang memanjang gitu,
tapi ini yang didapet plastik mikanya kuk gede-gede seolah-olah mencerminkan bentuk
wafer yang berada di dalamnya kayak balok pipih alias mirip bata. Tetapi
setelah kemasan plastik mikanya aku buka, walhasil di dalamnya ada dua buah
wafer yang nongol. Itu mengapa ukuran plastik mikanya jumbo, terkuak sudah yang
sembunyi ada dua batang. Oh ya, dua batang wafer itu terbungkus lagi-lagi oleh
plastik transparan. Nah dari segi pengemasan sepertinya udah oke banget nih
soalnya berlapis-lapis. Jadi enak kan kalau misalkan ada temen kita minta satu
tapi bukan untuk dimakan saat itu juga, batang coklatnya masih aman disimpan
baik di tas tanpa khawatir terkena noda coklat karena sudah terlapisi oleh
plastik transparan. Coba kasusnya kaya biskuit lapis coklat tim-tam, kita buka kemasan biskuit tim-tam dan kalau ada teman minta ya
harus dimakan saat itu juga, kalau nggak ya mau disimpan dimana, soalnya kan gak
ada lapisan pembungkusnya lagi hehe.
Terakhir
untuk rasanya. Ya seperti wafer-wafer yang sudah punya nama besar pada umumnya,
terasa renyah dan nikmat saat dikunyah. Gurih kuk, serius. Tetapi sensasi
utamanya bukan wafernya sih menurutku, tapi lebih ke krim vanillanya yang
tersembunyi di dalam tempurung-tempurung wafernya. Ketika krim vanillanya
nyangkut di lidah, nyeesss gtu
rasanya, beneran. Lagian takaran vanilla yang disertakan lumayan banyak, jadi
bisa kenyang kalau satu dus dihabisin sendiri dan bakal #aparelabagi-bagi kalau ada teman di sekitar minta hehe. Aku sih
bukan penyuka vanilla sebenarnya, tapi cukuplah sensasi vanilla milik Superman My Choco Fun membuat lidah menari. Kalau
penggila vanilla sepertinya bakal demen setelah nyobain.
Kesimpulannya,
anggapan awalku yang meragukan wafer buatan Siantar Top ini salah besar yah
rupanya. Karena anggapan awalku terbentuk sebatas hanya karena kesan-kesanku
pada lini chiki-chiki buatan Siantar Top saja yang selama ini kupandang lezat
dan langsung pesimistis dengan produk diluar lini Chiki seperti wafer Superman My Choco Fun ini, tetapi nyatanya
setelah dicoba nikmat juga.
Ditilik
dari harganya yang hanya 10.000 rupiah saat artikel ini ditulis, terutama jika
ditinjau dari kemasan dusnya yang gagah nampak layaknya warna setelan jas
mengkilap elegan gitu, apalagi dari segi pembungkusannya yang berlapis dua,
kupikir ya masuk kategori kece badai nih wafer. Mudah-mudahan saja besok ada
promo yah beli satu gratis satu hehehe ngarep bener diskonan, dasar.
Nah
dari kasus di atas, jadi lain kali kalau melihat seseorang jangan langsung
menarik kesimpulan. Lupakanlah kesan pertama dan pandangan pertama. Hal itu
bisa menipu. Lebih baik mengenalnya dulu meski seburuk-buruknya kesan dan pandangan
pertama yang didapat, karena dibutuhkan kedekatan untuk benar-benar bisa
merasakan keselarasan yang tersembunyi dalam diri seseorang tersebut. Bukannya
menilai lebih bijak jika diambil dari pandangan dan kesan terakhir? Euuuuhhh
benar-benar ada virusnya nih laptop, ampek begidik gue gak sadar nulis perihal
gak nyambung kayak ginian. Ya udah, sekian guys.
2 comments:
ummm kalo udah kenal cokelat itu pasti enakk banget :D
Andrie@ Haha iya gan, makanan atau minuman rasa coklat itu favorit :)
Post a Comment